Kacang adalah pengencang penting yang digunakan di berbagai industri, dari otomotif hingga konstruksi. Di antara banyak jenis yang tersedia, kacang -kacangan berat dan kacang flensa banyak digunakan karena keunggulan strukturalnya yang unik.
Astma194/A563 Kecip -kayasan Baja Berat Karbon
Kacang berat, juga dikenal sebagai kacang hex tebal, dirancang untuk lingkungan stres tinggi di mana kacang standar mungkin gagal. Konstruksi mereka yang lebih tebal memberikan distribusi beban yang lebih besar dan ketahanan terhadap pelonggaran getaran.
Fitur Utama Kacang Berat:
Bahan: Biasanya terbuat dari baja karbon, baja tahan karat, atau baja paduan.
Jenis Thread: Benang kasar atau halus tergantung pada aplikasi.
Nilai Kekuatan: Kelas umum termasuk kelas 8 (SAE) dan kelas 10 (metrik).
Aplikasi: Digunakan dalam mesin berat, koneksi baja struktural, dan perbatasan tegangan tinggi.
Perbandingan Data Kinerja (Kacang Berat vs. Kacang Standar)
Fitur | Kacang berat | Kacang standar |
Ketebalan | 1.5x lebih tebal | Ketebalan standar |
Kekuatan tarik | Hingga 150.000 psi | ~ 120.000 psi |
Resistensi getaran | Tinggi | Sedang |
Kacang flensa : Mesin cuci terintegrasi untuk pengikat yang aman
Kacang flensas menampilkan flensa seperti mesin cuci bawaan yang mendistribusikan tekanan dan mencegah pelonggaran di bawah beban dinamis. Mereka biasanya digunakan dalam aplikasi otomotif dan kedirgantaraan.
Fitur Utama Nuts Flange:
Bahan: Sering terbuat dari baja tahan karat, kuningan, atau nilon (untuk anti-korosi).
Desain flensa: bergerigi atau halus untuk meningkatkan cengkeraman.
Mekanisme Penguncian: Beberapa memiliki sisipan nilon untuk ketahanan getaran.
Aplikasi: Rakitan otomotif, lampiran listrik, dan sistem perpipaan.
Perbandingan Data Kinerja (Nut Flange vs. Nut Standar)
Fitur | Flange Nut | Kacang standar |
Distribusi beban | Area permukaan yang lebih luas | Terbatas |
Longgar Perlawanan | Tinggi (karena flensa) | Sedang |
Resistensi korosi | Opsional (stainless/nylon) | Tergantung pada material |